Sejarah Berdirinya Kabupaten Semarang

- Kontributor

Sabtu, 25 Mei 2024 - 16:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejarah Berdirinya Kabupaten Semarang


PortalindonesiaNews.net_Kabupaten Semarang adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, yang memiliki sejarah panjang dan kaya. Berikut adalah rangkuman sejarah berdirinya Kabupaten Semarang:

1. Era Kerajaan Mataram Kuno:

   – Wilayah yang sekarang menjadi Kabupaten Semarang sudah dihuni sejak zaman kuno, dengan bukti arkeologis menunjukkan adanya pemukiman sejak era Kerajaan Mataram Kuno. Sejumlah peninggalan arkeologis seperti candi dan prasasti ditemukan di daerah ini.

2. Pengaruh Kerajaan Mataram Islam:

   – Pada abad ke-17, wilayah ini berada di bawah kekuasaan Kesultanan Mataram. Semarang mulai berkembang menjadi kota pelabuhan yang penting di pantai utara Jawa, menjadi pusat perdagangan dan budaya.

READ  Sinergi Tegakkan Keadilan: Kapolsek Bandar Dapat Apresiasi dari Kuasa Hukum & Media SuaraMasyarakat.com

3. Masa Kolonial Belanda:

   – Pada awal abad ke-18, Semarang menjadi pusat perdagangan yang signifikan bagi Belanda. Pada tahun 1705, Semarang diserahkan kepada VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) oleh Sunan Amangkurat II dari Mataram sebagai bagian dari perjanjian politik. Semarang kemudian berkembang menjadi pusat administrasi kolonial di Jawa Tengah.

4. Pembentukan Kabupaten Semarang:

   – Pada masa pemerintahan kolonial Belanda, daerah pedesaan di sekitar Kota Semarang diatur secara administratif. Kabupaten Semarang secara resmi dibentuk pada tanggal 2 Agustus 1813 oleh pemerintah kolonial Belanda, yang menetapkan batas-batas administratif dan pusat pemerintahan.

5. Perjuangan Kemerdekaan:

   – Kabupaten Semarang memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Selama masa Revolusi Nasional Indonesia (1945-1949), daerah ini menjadi basis perlawanan terhadap pasukan Belanda. Banyak tokoh pejuang kemerdekaan yang berasal dari wilayah ini.

READ  Stop Pers Secara Tidak Hormat

6. Periode Pasca Kemerdekaan:

   – Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Kabupaten Semarang menjadi bagian dari Provinsi Jawa Tengah. Pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan ekonomi menjadi fokus utama pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

7. Era Modern:

   – Pada dekade-dekade berikutnya, Kabupaten Semarang mengalami perkembangan pesat dalam berbagai sektor. Infrastruktur seperti jalan raya, jembatan, sekolah, dan fasilitas kesehatan terus dibangun dan ditingkatkan. Sektor pariwisata juga berkembang dengan berbagai objek wisata seperti Candi Gedong Songo, Rawa Pening, dan kawasan wisata Bandungan.

8. Industri Pusat Pendidikan dan Industri:

READ  Havid mengingatkan buruh tani dan pelaku UMKM untuk produktif tanpa narkoba

   – Kabupaten Semarang juga dikenal sebagai pusat pendidikan dan industri di Jawa Tengah. Banyak sekolah, perguruan tinggi, dan kawasan industri berdiri di daerah ini, memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal dan regional.

Kabupaten Semarang sekarang merupakan daerah yang maju dengan berbagai potensi alam, budaya, dan ekonomi. Peninggalan sejarahnya yang kaya menjadikannya sebagai daerah yang menarik untuk ditelusuri dari segi sejarah dan kebudayaan. Upaya pelestarian budaya dan pengembangan ekonomi terus dilakukan untuk memastikan kemajuan yang berkelanjutan bagi Kabupaten Semarang.

Laporan : iskandar

PT. Portal Indonesia News Grup

Berita Terkait

Seleksi Direksi-Komut BUMD Jateng Disorot Ombudsman: Minim Sosialisasi, Rawankan Maladministrasi dan “Bancakan Jabatan”
SBU Dicabut, Tapi Masih Menang Tender! Dugaan Permainan Kotor di Proyek Rehab Gedung DPRD Kabupaten Semarang
PKL Satu Payung Gelar “Jumat Berkah”, Bagikan Makanan di Depan Balai Kota Salatiga
Prestasi Gemilang Putra Semarang di Ajang MAPAK XV 2025, Jason Juara 1 dan Angger Juara 2!
Warga Salatiga & Kab. Semarang Resah Ulah Debt Collector, Elbeha Barometer Desak Aparat Tegas!
Laka Maut Nyaris Terjadi di JLS Salatiga, Satlantas Bergerak Cepat Selamatkan Korban!
Advokat John L Situmorang Bongkar Skandal Hukum di Grobogan: Polisi Diduga Rekayasa Kasus, Hak Terdakwa Dilanggar!
Tanpa Musdes, Kades Bendoharjo-Gabus Nekat Bor Minyak di Aset Desa, Diduga Menabrak Aturan ESDM dan Libatkan Oknum DPRD

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 13:30 WIB

Seleksi Direksi-Komut BUMD Jateng Disorot Ombudsman: Minim Sosialisasi, Rawankan Maladministrasi dan “Bancakan Jabatan”

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 13:21 WIB

SBU Dicabut, Tapi Masih Menang Tender! Dugaan Permainan Kotor di Proyek Rehab Gedung DPRD Kabupaten Semarang

Jumat, 3 Oktober 2025 - 23:19 WIB

PKL Satu Payung Gelar “Jumat Berkah”, Bagikan Makanan di Depan Balai Kota Salatiga

Jumat, 3 Oktober 2025 - 21:34 WIB

Prestasi Gemilang Putra Semarang di Ajang MAPAK XV 2025, Jason Juara 1 dan Angger Juara 2!

Jumat, 3 Oktober 2025 - 20:54 WIB

Warga Salatiga & Kab. Semarang Resah Ulah Debt Collector, Elbeha Barometer Desak Aparat Tegas!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:34 WIB

Laka Maut Nyaris Terjadi di JLS Salatiga, Satlantas Bergerak Cepat Selamatkan Korban!

Kamis, 2 Oktober 2025 - 17:12 WIB

Advokat John L Situmorang Bongkar Skandal Hukum di Grobogan: Polisi Diduga Rekayasa Kasus, Hak Terdakwa Dilanggar!

Selasa, 30 September 2025 - 17:13 WIB

Tanpa Musdes, Kades Bendoharjo-Gabus Nekat Bor Minyak di Aset Desa, Diduga Menabrak Aturan ESDM dan Libatkan Oknum DPRD

Berita Terbaru