“Pinjam Aset, Untung Banyak! Pemkab Sampang Dorong Pembangunan Berkelanjutan di Pulau Mandangin”

- Kontributor

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 19:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto istimewa Dok PIN 

Sampang | PortalIndonesiaNews.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang resmi mendapatkan persetujuan pinjam pakai aset Barang Milik Negara (BMN) dari sektor Hulu Migas yang dikelola oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Husky-CNOOC Madura Limited (HCML). Penyerahan dokumen pinjam pakai ini berlangsung pada Jumat (4/10/2024) di kantor Pemkab Sampang. Langkah ini menjadi dorongan penting bagi pembangunan berkelanjutan di Pulau Mandangin, yang terkenal dengan potensi pariwisata serta masyarakatnya yang dinamis.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, di antaranya Kepala Pusat Pengelolaan BMN, Sumartono, Koordinator Pengamanan BMN, Chaidir Yuzi Apriyadi, serta perwakilan dari HCML, Natalia Brilianti dan Hamim Tohari. Pj Bupati Sampang, Rudi Arifiyanto, S.Sos. MA, MSE, juga turut hadir dan memberikan sambutannya.

READ  VIRAL! Dugaan Perundungan Brutal di MTs Muhammadiyah 02 Purbalingga, Keluarga Korban Lapor Polisi

Dalam pidatonya, Pj Bupati Rudi Arifiyanto menyampaikan apresiasi mendalam kepada Kementerian Keuangan dan DJKN yang telah memberikan persetujuan pinjam pakai aset BMN ini. Aset tersebut berupa tanah seluas 65.500 meter persegi di Pulau Mandangin, yang akan dimanfaatkan untuk membangun berbagai fasilitas publik demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.

“Pembangunan ini akan mencakup Puskesmas, rumah dinas untuk tenaga kesehatan, fasilitas pendidikan, tempat pembuangan sampah, serta sarana olahraga dan pariwisata. Semua ini kami lakukan untuk memastikan bahwa masyarakat Pulau Mandangin mendapatkan layanan publik yang lebih baik dan peningkatan kualitas hidup,” jelas Pj Bupati Rudi.

READ  Ratusan Truk Kawal Sidang Adi Rikardi: Dugaan Salah Tangkap oleh Polresta Magelang Bikin Publik Geram!

Tak hanya itu, Pemkab Sampang juga berkomitmen untuk menyediakan akses transportasi yang lebih memadai bagi tenaga kesehatan dan guru yang bertugas di pulau tersebut. Kapal cepat menjadi salah satu sarana yang direncanakan, dengan harapan memudahkan mobilitas para tenaga pelayanan publik ke Pulau Mandangin.

“Dengan transportasi yang lebih baik, akses masyarakat ke layanan kesehatan dan pendidikan juga akan semakin mudah. Kami berharap ini akan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi lokal,” tambah Rudi.

Penandatanganan perjanjian ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi pijakan awal bagi Pemkab Sampang dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di Pulau Mandangin. Dengan memanfaatkan aset BMN, Pemkab yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam peningkatan kesejahteraan warga.

READ  Polsek Muara Jawa Tangkap Pelaku Pengancaman dan Perusakan di Bank BNI Cabang Handil

Langkah ini dianggap sebagai bagian dari visi besar Pemkab Sampang untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan di Pulau Mandangin. Pj Bupati pun menegaskan komitmennya untuk memaksimalkan pemanfaatan aset yang telah dipinjamkan demi kepentingan masyarakat.

“Keberkahan dari pemanfaatan aset ini akan kami maksimalkan. Pembangunan berkelanjutan di Pulau Mandangin adalah prioritas, dan kami bertekad untuk menjadikannya contoh dalam pengelolaan aset negara demi kesejahteraan bersama,” tutup Pj Bupati Rudi dengan optimisme.

Red/Alfin

PT. Portal Indonesia News Grup

Berita Terkait

Klarifikasi Desa Kemiri Barat Soal Karnaval Ricuh: Bantah Jadi Pemicu, Serahkan Kasus ke Hukum
Pungli Kepala Desa Jeruk Diduga Rugikan Rp75 Juta, Tipikor Rembang Disorot Publik
Setahun Lebih Tak Ada Kejelasan, Korban Penganiayaan di Blora Kecewa: Polisi Dinilai Abai Tangani Laporan
Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara
Warga Kliwonan Gunungpati Semarang Rayakan HUT RI ke-80 dengan Meriah dan Penuh Khidmat
Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak
DPD IWOI Kota Semarang Gandeng Pengadilan Negeri, Dorong Transparansi dan Edukasi Hukum untuk Publik
Tragis di Simpang 3 ABC Salatiga: Truk Tronton Diduga Rem Blong, Hantam Lima Kendaraan – Guru Muda Tewas di Tempat

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 17:58 WIB

Klarifikasi Desa Kemiri Barat Soal Karnaval Ricuh: Bantah Jadi Pemicu, Serahkan Kasus ke Hukum

Senin, 18 Agustus 2025 - 21:34 WIB

Pungli Kepala Desa Jeruk Diduga Rugikan Rp75 Juta, Tipikor Rembang Disorot Publik

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:04 WIB

Setahun Lebih Tak Ada Kejelasan, Korban Penganiayaan di Blora Kecewa: Polisi Dinilai Abai Tangani Laporan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 14:28 WIB

Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara

Minggu, 17 Agustus 2025 - 13:30 WIB

Warga Kliwonan Gunungpati Semarang Rayakan HUT RI ke-80 dengan Meriah dan Penuh Khidmat

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak

Kamis, 14 Agustus 2025 - 14:56 WIB

DPD IWOI Kota Semarang Gandeng Pengadilan Negeri, Dorong Transparansi dan Edukasi Hukum untuk Publik

Selasa, 12 Agustus 2025 - 21:08 WIB

Tragis di Simpang 3 ABC Salatiga: Truk Tronton Diduga Rem Blong, Hantam Lima Kendaraan – Guru Muda Tewas di Tempat

Berita Terbaru