Kepala Desa Sidoarjo Diduga Lakukan Penipuan Tanah Miliaran Rupiah, PT DYM Mengamuk!

- Kontributor

Minggu, 6 Oktober 2024 - 03:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto istimewa Dok PIN 

Surabaya, PortalIndonesiaNews.net – Kasus besar meledak di Sidoarjo! Kepala Desa Mulyodadi, Kecamatan Wonoayu, dilaporkan ke Polda Jatim atas tuduhan penipuan jual beli tanah senilai Rp16,4 miliar. PT Duta Yunior Manunggal (DYM) yang menjadi korban, tak tinggal diam setelah somasi yang dilayangkan diabaikan oleh sang kepala desa.

Penipuan Berlapis dalam Jual Beli Tanah!

Laporan ini dipicu oleh niat PT DYM untuk membeli lahan Gogol seluas 5,2 hektare. Uang sudah ditransfer dan diserahkan tunai, tapi tanah yang dijanjikan malah jadi medan sengketa. Bukti transfer, perjanjian notaris, hingga dokumen tanah yang katanya bebas masalah, semuanya disertakan dalam laporan.

READ  Polda Jateng Tangkap Bos Debt Collector yang Viral, Pelaku Bersembunyi di Jambi

Kuasa hukum PT DYM, Mustofa, menegaskan bahwa uang yang mereka bayarkan, baik melalui transfer maupun tunai, kini misterius keberadaannya. “Kami tidak tahu apakah uang itu sampai ke tangan petani atau justru raib di tangan oknum kepala desa,” tegas Mustofa.

Setiap kali PT DYM menuntut penjelasan, sang kepala desa hanya mengelak dan bersikeras bahwa lahan sudah bersih. Namun kenyataan di lapangan justru sebaliknya. Gugatan dari pihak ketiga yang tiba-tiba muncul, membuat PT DYM kaget bukan kepalang—mereka ternyata pembeli ketiga!

READ  LBH MUKI Jawa Tengah Gelar Audiensi dengan Kemenag Kota Semarang

Uang Miliaran Raib, Kades Dilaporkan ke Polda

Pembelian tanah yang terjadi pada Maret 2023 lalu, melibatkan pembayaran gila-gilaan: Rp10,9 miliar ditransfer dan Rp5,5 miliar diberikan tunai. Tapi anehnya, sebagian dari uang tersebut diserahkan melalui “orang suruhan” sang kepala desa.

Saat gugatan pihak ketiga mengguncang PT DYM, baru terbongkar bahwa tanah yang mereka beli sudah dijual beberapa kali. Mustofa menegaskan harapannya agar uang miliaran itu segera dikembalikan dan petani yang sempat salah paham tak terus dipermainkan.

READ  Kapolres Simalungun Lepas Pasukan Kirab Pembawa Api PON XXI Aceh-Sumut 2024 Menuju Pematangsiantar

Kades Membantah!

Sementara itu, Kepala Desa Mulyodadi, Slamet Priyanto, membantah keras tuduhan tersebut. Dia mengklaim dirinya hanya membela kepentingan petani. “Fakta akan terbukti lambat laun, saya berada di pihak petani,” tegasnya saat dihubungi melalui telepon.

Kini, kasus ini dalam penyelidikan intensif Polda Jatim, dengan banyak pihak menunggu siapa sebenarnya yang terlibat dalam dugaan penipuan besar ini. ( Penulis: egik)

PT. Portal Indonesia News Grup

Berita Terkait

Pangdam IV/Diponegoro Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu dan Putra-Putri Prajurit di HUT ke-80 RI: Wariskan Semangat Empati dan Persatuan
Setahun Lebih Tak Ada Kejelasan, Korban Penganiayaan di Blora Kecewa: Polisi Dinilai Abai Tangani Laporan
Berani Lawan Fakta? Tribuncakranews Bukak Bukti, Siap Buka Permainan Kotor di Balik Kasus Purworejo
Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara
Kasus Dugaan Penipuan & Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara: Oknum YY dan Oknum Wartawan Disorot, ARF Siap Tempuh Jalur Hukum
Warga Kliwonan Gunungpati Semarang Rayakan HUT RI ke-80 dengan Meriah dan Penuh Khidmat
Kasus Investasi Rp120 Juta di Rembang Diduga Dipaksakan Jadi Pidana, Kuasa Hukum Sorot “Permainan Manis” antara Pelapor dan Penyidik Polres
Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:35 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu dan Putra-Putri Prajurit di HUT ke-80 RI: Wariskan Semangat Empati dan Persatuan

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:04 WIB

Setahun Lebih Tak Ada Kejelasan, Korban Penganiayaan di Blora Kecewa: Polisi Dinilai Abai Tangani Laporan

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:21 WIB

Berani Lawan Fakta? Tribuncakranews Bukak Bukti, Siap Buka Permainan Kotor di Balik Kasus Purworejo

Minggu, 17 Agustus 2025 - 14:28 WIB

Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara

Minggu, 17 Agustus 2025 - 14:03 WIB

Kasus Dugaan Penipuan & Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara: Oknum YY dan Oknum Wartawan Disorot, ARF Siap Tempuh Jalur Hukum

Minggu, 17 Agustus 2025 - 13:05 WIB

Kasus Investasi Rp120 Juta di Rembang Diduga Dipaksakan Jadi Pidana, Kuasa Hukum Sorot “Permainan Manis” antara Pelapor dan Penyidik Polres

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:23 WIB

Skandal Pelabuhan Tembilahan? Alih Fungsi Jadi “Pujasera” dan Pungutan Diduga di Luar Aturan, Publik Desak Audit Nasional

Berita Terbaru