AKBP Achmad Oka Mahendra : Pantarlih Harus Menjunjung Tinggi Kenetralitasannya

- Kontributor

Minggu, 12 Februari 2023 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Semarang, PortalindonesiaNews.net – Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) tingkat desa di Kab. Semarang sudah mulai terbentuk, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2022 tentang Pemilihan Umum. Jajaran Polres Semarang dalam hal ini Bhabimkamtibmas, turut andil memantau jalannya pelantikan Pantarlih yang akan bertugas dalam proses Pemilu 2024. 

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra  SIK. MM., Minggu 12/2/2023 Menjelaskan bahwa kegiatan pelantikan kali ini merupakan salah rangkaian awal Pemilu serentak 2024 mendatang. 

READ  Limpahan Arus Contraflow Kalikangkung Mulai Meningkat

“Hari ini Pantarlih tingkat desa sudah mulai terbentuk, Para personel pembina desa baik dari Polri maupum TNI, bersama sama memberikan pengawasan kepada kegiatan pelantikan yang diadakan pada masing masing desa dengan diambil sumpah janjinya untuk melaksanakan tugas dengan baik.” Jelasnya. 

Kapolres berharap kepada jajarannya dilapangan untuk bersinergi bersama unsur terkait, selain unsur TNI juga unsur Pemerintahan Kab. Semarang. Namun dengan tetap menjunjung tinggi Kenetralitasannya demi mewujudkan kondisi kondusif. 

READ  Pemakaian Bendera Indonesia yang Salah oleh Salah Satu Paslon Pilkada di Kabupaten Taliabu: Sebuah Potret Memalukan

“Dengan sinergi yang baik akan mewujudkan Kamtibmas yang kondusif, serta kami berharap pula kepada petugas yang telah dilantik untuk juga menjaga Kenetralitasannya selama proses Pemilu berlangsung, dan tidak ada penyalahgunaan wewenang sehingga menimbulkan kegaduhan ditengah tengah masyarakat.” Pungkasnya.

(Soleh-Hum)

PT. Portal Indonesia News Grup

Berita Terkait

Pangdam IV/Diponegoro Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu dan Putra-Putri Prajurit di HUT ke-80 RI: Wariskan Semangat Empati dan Persatuan
Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara
Kasus Investasi Rp120 Juta di Rembang Diduga Dipaksakan Jadi Pidana, Kuasa Hukum Sorot “Permainan Manis” antara Pelapor dan Penyidik Polres
Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak
Skandal Pelabuhan Tembilahan? Alih Fungsi Jadi “Pujasera” dan Pungutan Diduga di Luar Aturan, Publik Desak Audit Nasional
DPD IWOI Kota Semarang Gandeng Pengadilan Negeri, Dorong Transparansi dan Edukasi Hukum untuk Publik
Gelombang Demo Lengserkan Bupati Pati Sudewo Kian Membludak, Warga: “Kebijakannya Sudah Fatal!”
Skandal Tanah Warisan di Makassar: Pasutri Diduga Memaksa Demi Kuasai Aset Keluarga

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:35 WIB

Pangdam IV/Diponegoro Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu dan Putra-Putri Prajurit di HUT ke-80 RI: Wariskan Semangat Empati dan Persatuan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 14:28 WIB

Kasus YY, YD & ARF: Bantahan MRN Picu Polemik, Publik Kecam Dugaan Pemerasan Berkedok Janji Bebaskan Perkara

Minggu, 17 Agustus 2025 - 13:05 WIB

Kasus Investasi Rp120 Juta di Rembang Diduga Dipaksakan Jadi Pidana, Kuasa Hukum Sorot “Permainan Manis” antara Pelapor dan Penyidik Polres

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Semarak HUT RI ke-80, IWOI Jateng & Polsek Semarang Barat Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih di Exit Tol Krapyak

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:23 WIB

Skandal Pelabuhan Tembilahan? Alih Fungsi Jadi “Pujasera” dan Pungutan Diduga di Luar Aturan, Publik Desak Audit Nasional

Kamis, 14 Agustus 2025 - 14:56 WIB

DPD IWOI Kota Semarang Gandeng Pengadilan Negeri, Dorong Transparansi dan Edukasi Hukum untuk Publik

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:13 WIB

Gelombang Demo Lengserkan Bupati Pati Sudewo Kian Membludak, Warga: “Kebijakannya Sudah Fatal!”

Minggu, 10 Agustus 2025 - 14:57 WIB

Skandal Tanah Warisan di Makassar: Pasutri Diduga Memaksa Demi Kuasai Aset Keluarga

Berita Terbaru