Banjarnegara |PortalIndonesiaNews.Net _ Perwakilan Pencegahan Korupsi dan Pungli (PKP) Kabupaten Banjarnegara di bawah kepemimpinan Pujiono terus menunjukkan komitmen dan konsistensi dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi). Dengan didukung oleh jajaran yang solid, PKP Banjarnegara bergerak aktif melakukan kunjungan kerja ke berbagai pemerintah desa (pemdes) di wilayah Kabupaten Banjarnegara.
Langkah ini dilakukan dalam rangka membangun sinergitas yang kuat antara PKP dan pemdes. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan sistem pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan akuntabel. “Kami tidak datang untuk mencari-cari kesalahan, tetapi hadir untuk bersinergi dan membangun bersama demi kemajuan Banjarnegara,” ujar Pujiono dalam salah satu kunjungan kerjanya.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk silaturahmi ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan pemdes. Kehadiran PKP dianggap mampu menjadi mitra strategis dalam pengawasan dan monitoring pembangunan desa. Hal ini sejalan dengan harapan masyarakat agar pengelolaan Dana Desa dilakukan secara tepat guna, sesuai aturan, dan memberikan manfaat nyata bagi warga.
PKP Jawa Tengah dan DIY selama ini dikenal intens menjalankan tupoksinya. Selain fokus mengawal regulasi Dana Desa, PKP juga aktif melakukan upaya pencegahan korupsi dan pungli di akar rumput. Sinergi dengan aparat penegak hukum (APH) serta berbagai instansi terkait juga terus dibangun demi memperkuat efektivitas pengawasan.
“Pembangunan yang baik dimulai dari sistem yang bersih. Oleh karena itu, sinergitas antara PKP dan pemdes sangat penting untuk menciptakan perubahan ke arah yang lebih baik,” tegas Pujiono.
Ke depan, PKP Banjarnegara berharap seluruh pemdes dapat terus menjalin komunikasi dan kolaborasi dalam semangat transparansi dan tanggung jawab bersama, demi menciptakan pemerintahan desa yang bersih dari praktik-praktik korupsi dan pun
Laporan: iskandar