Home / Daerah / News / Peristiwa

Sabtu, 19 April 2025 - 03:25 WIB

Warga Pekon Sinarjawa Tanggamus Kecewa: Jembatan Ambruk dan Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Pemerintah Daerah Dinilai Lamban

Foto : jembatan yang ambrol dan dikeluhkan oleh Warga karena pemerintah daerah tidak kunjung merespon perbaikan

Foto : jembatan yang ambrol dan dikeluhkan oleh Warga karena pemerintah daerah tidak kunjung merespon perbaikan

Tanggamus | PortalindonesiaNews.Net — Rasa kecewa mendalam disampaikan sejumlah tokoh masyarakat Pekon Sinarjawa, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus. Pasalnya, hingga kini belum ada tindakan nyata terkait kerusakan pondasi jembatan Sungai Sangarus yang runtuh akibat tergerus banjir serta akses jalan yang tertimbun material longsor. Padahal, kerusakan itu telah berlangsung selama berbulan-bulan. Jumat (18/4/2025).

Zainuddin (62), salah satu tokoh masyarakat setempat, menuturkan bahwa pihak Dinas PUPR dan BPBD Tanggamus telah berulangkali melakukan peninjauan ke lokasi, namun tak satu pun langkah konkret yang direalisasikan.

“Pikirkan kami, Pak. Kami warga Tanggamus, kami taat pajak, aktif dalam gotong-royong, tapi infrastruktur di tempat kami seperti tak bertuan,” ungkap Zainuddin, lirih namun tegas.

Senada dengan itu, Hadi Pranoto (53), warga lainnya, menegaskan bahwa masyarakat sudah terlalu sering diberi janji tanpa pembuktian. Bahkan, menurutnya, tak sedikit warga yang mengalami kecelakaan di lokasi jalan rusak tersebut.

Baca Juga  Kejaksaan Agung Bantah Tuduhan Plagiat dan Sumpah Palsu dalam Kasus Praperadilan TTL

“Proposal sudah, RAP sudah, peninjauan berkali-kali. Tapi mana buktinya? Kami bukan butuh seremoni, kami butuh jalan dan jembatan yang bisa kami lalui tanpa rasa takut. Mau tunggu sampai kami mati baru ditindak?” ujarnya dengan nada geram.

Situasi ini memicu perhatian sejumlah penggiat sosial kontrol dan insan pers di Tanggamus. Mereka ikut bersuara dan mengawal isu ini agar tak tenggelam begitu saja.

 

“Kami sudah mengkonfirmasi langsung ke Bupati dan Wakil Bupati. Tapi hingga kini semuanya masih mengambang. Kami akan terus mengawal dan menyuarakan ini sampai ada realisasi nyata,” ujar beberapa jurnalis yang tergabung dari berbagai media lokal maupun nasional.

Kini, masyarakat menanti bukti nyata dari pemerintah daerah. Mereka tak lagi ingin mendengar janji manis—mereka ingin merasakan jalan yang aman dan jembatan yang layak untuk dilewati.

Laporan: Marno

error: Content is protected !!