Bandung|PortalindonesiaNews.Net – Program perbaikan jalan desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2024 mulai direalisasikan di Desa Celak, Kecamatan Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat. Program ini merupakan bagian dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
Kepala Desa Celak, Hendrik, menjelaskan bahwa pihak desa secara bertahap terus menyelesaikan proyek ini agar sesuai dengan instruksi yang telah ditetapkan. Anggaran yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp2,5 miliar dengan target pembangunan jalan sepanjang 4.000 meter (4 km) dan lebar 2,5 meter.
Namun, hingga saat ini, baru 700 meter jalan yang berhasil diperbaiki dengan lebar 2,5 meter, yang terletak di Kampung Tamanmulya pada tiga titik dusun di RW 14, Kecamatan Gunung Halu, Bandung Barat.
Untuk pelaksanaan proyek ini, pemerintah telah menunjuk kontraktor CV. CIWAREGU sebagai pelaksana, sementara PT. WIDYA PATRIA INTERNUSA bertanggung jawab sebagai konsultan pengawasan. Menurut Cecep Bunijaya, selaku pemantau kegiatan di Kecamatan Gunung Halu, proyek ini direncanakan selesai dalam 90 hari kerja sesuai dengan kalender yang telah ditargetkan.
Terkait mekanisme penggunaan anggaran, Kepala Desa Hendrik menegaskan bahwa pihaknya hanya sebagai penerima manfaat dan tidak terlibat dalam pengelolaan dana, pemasangan papan nama proyek, maupun pengadaan material. Selain itu, Pemdes Celak juga tidak menandatangani dokumen atau surat apa pun terkait dengan proyek ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat atas bantuan ini. Program ini sangat bermanfaat dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dan mobilisasi warga,” ujar Hendrik.
Ia juga berharap program ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Selain itu, ia mengajak seluruh masyarakat Desa Celak untuk merawat jalan yang telah diperbaiki agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama.
Dengan adanya program ini, diharapkan akses transportasi di Desa Celak semakin lancar, meningkatkan aktivitas perekonomian, serta memberikan kenyamanan bagi warga dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.
(Red/Marno)