Home / Daerah / Jawa Tengah / Kab. Semarang / News / Peristiwa / Polri

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:16 WIB

Cuaca Ekstrem, Polres Semarang Siaga dan Imbau Masyarakat Waspada Bencana

Foto istimewa AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si.

Foto istimewa AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si.

SEMARANG | PortalIndonesiaNews.net_Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Semarang dalam beberapa hari terakhir meningkatkan potensi terjadinya bencana alam, seperti tanah longsor, pohon tumbang, dan banjir. Menyikapi kondisi ini, Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., pada Kamis (30/1/2025) menyampaikan bahwa Polres Semarang kini dalam status siaga bencana dan telah mengerahkan personel untuk melakukan langkah-langkah antisipasi.

“Jajaran Polres Semarang, mulai dari tingkat Polsek hingga Bhabinkamtibmas, terus berkoordinasi dengan kepala desa, Babinsa, dan instansi terkait guna memantau perkembangan situasi di lapangan,” ujar Kapolres.

Baca Juga  Niat Bantu Renovasi Rumah Saudara, Malah Kena Musibah ini

Polres Semarang juga meningkatkan patroli di wilayah-wilayah rawan bencana, seperti daerah yang berisiko longsor, kawasan dengan banyak pepohonan besar, serta lokasi yang rentan terkena banjir akibat luapan sungai.

Baca Juga  Dharma Santi, PHDI Lampung Timur Tahun Baru Saka 1945

Dalam dua hari terakhir, personel Polres Semarang bersama jajaran Kodim 0714/Salatiga telah melakukan berbagai upaya tanggap darurat, termasuk mengevakuasi pohon tumbang di beberapa titik, seperti di wilayah Polsek Ambarawa, Polsek Susukan, dan Polsek Ungaran.

Baca Juga  Cerita Soko Wolu di Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang

Selain itu, menara Masjid Agung Ungaran Al Mabrur juga mengalami roboh pada Kamis pagi akibat angin kencang. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Kapolres menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD, Kodim 0714/Salatiga, dan tim SAR Kabupaten Semarang untuk memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Sebagai langkah antisipasi tambahan, Polres Semarang juga telah melakukan monitoring di pintu air Sungai Tuntang guna memastikan kondisi aliran sungai tetap terkendali dan mencegah dampak banjir ke wilayah sekitar, termasuk Kabupaten Grobogan.

Baca Juga  Kadis Perindag Halbar Malut Aniaya Pendemo, Pelaku Ditangkap

Imbauan Kapolres Semarang kepada Masyarakat

Mengingat sebagian besar wilayah Kabupaten Semarang merupakan daerah pegunungan dan dataran tinggi, Kapolres AKBP Ratna Quratul Ainy mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, terutama saat beraktivitas di luar rumah.

Baca Juga  Regal Springs Indonesia Gelar Edukasi Kesehatan Dukung Peningkatan Gizi

“Kami mengimbau warga Kabupaten Semarang untuk selalu berhati-hati terhadap potensi bencana, seperti pohon tumbang, jalanan licin, atau tanah longsor. Jika menemukan situasi yang berpotensi menimbulkan bahaya, segera laporkan ke Polsek terdekat agar dapat segera ditangani,” tegasnya.

Baca Juga  Tahap II Kasus Korupsi Proyek LRT Sumatera Selatan: Penyerahan Tersangka dan Pemulihan Kerugian Negara

Dengan langkah-langkah ini, Polres Semarang berharap dapat meminimalisir dampak bencana serta memastikan keselamatan dan keamanan masyarakat di tengah cuaca ekstrem yang masih berpotensi berlangsung dalam beberapa waktu ke depan.

 

Laporan: Iskandar

 

error: Content is protected !!