Home / EKONOMI BISNIS / News

Selasa, 24 Desember 2024 - 05:21 WIB

Jelang Nataru, Dandim dan Forkopimda Kabupaten Semarang Pantau Harga Sembako di Pasar Tradisional

Foto istimewa

Foto istimewa

Kabupaten Semarang – Menjelang perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dandim 0714/Salatiga, Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes, bersama Bupati Semarang Ngesti Nugroho dan jajaran Forkopimda Kabupaten Semarang, melakukan pemantauan langsung harga dan pasokan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional, Selasa (24/12/2024). Lokasi yang dikunjungi di antaranya Pasar Karangjati Kecamatan Bergas dan Pasar Harjosari Kecamatan Bawen.

Baca Juga  Geger! Diduga Minta Uang Warga Rp2,5 Juta untuk Patok Tanah, Kades Ujung-Ujung Diperiksa Polisi

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan pokok serta kestabilan harga di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat selama periode Nataru.

Ketersediaan Stok dan Stabilitas Harga

Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes menegaskan bahwa pemantauan ini merupakan langkah preventif untuk menjaga kestabilan ekonomi di Kabupaten Semarang, terutama terkait kebutuhan sembako seperti beras, minyak goreng, gula, dan telur.

“Kami ingin memastikan stok bahan pokok mencukupi dan harga-harganya tetap stabil. Ini penting agar masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tenang tanpa khawatir lonjakan harga,” kata Letkol Guvta saat pemantauan di pasar tradisional.

Baca Juga  Gotong Royong Bersihkan Kali Ulo, Warga Magetan dan Aparat Bersatu Cegah Banjir Susulan

Dandim bersama Forkopimda juga melakukan dialog dengan pedagang dan pembeli untuk mengetahui kondisi langsung di lapangan. Selain itu, pemeriksaan harga dan ketersediaan barang dilakukan untuk mengantisipasi potensi spekulasi harga maupun penimbunan barang.

Kolaborasi TNI dan Pemerintah Daerah

Dalam kesempatan tersebut, Dandim menekankan pentingnya kerja sama antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk menjaga stabilitas harga sembako.

“Kami akan terus memantau pergerakan harga dan memastikan tidak ada praktik yang merugikan konsumen, seperti penimbunan barang. Jika diperlukan, operasi pasar akan dilakukan untuk menstabilkan harga bahan pokok,” tegasnya.

Baca Juga  Antisipasi Perilaku Menyimpang Remaja, Polres Semarang Berikan Himbauan

Bupati Semarang, Ngesti Nugroho, menambahkan bahwa pemerintah daerah juga telah melakukan langkah-langkah antisipatif untuk menjaga pasokan bahan pokok di tengah tingginya permintaan. “Kami terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan kebutuhan masyarakat tercukupi,” ujarnya.

Baca Juga  Polsek Klabang Tindak Lanjuti Laporan Warga, Tangani ODGJ Mengamuk di Desa Blimbing

Harapan Stabilitas Menjelang Nataru

Dengan pemantauan yang intensif, Letkol Guvta berharap stok bahan pokok tetap terjaga dan harga tidak mengalami kenaikan signifikan. Ia juga mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan bijak dalam berbelanja selama masa liburan ini.

Baca Juga  Kodim 0714/Salatiga Gelar Trabas Peduli Lingkungan dan Bhakti Sosial di Tengaran dan Susukan

“Kami berharap situasi ini dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan stabil, sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan penuh kebahagiaan,” tutup Dandim.

Baca Juga  Kebakaran Akibat Gas Bocor di Warung Bakso Utomo Salatiga, Dua Karyawan Alami Luka Bakar

Kegiatan pemantauan ini menjadi langkah nyata Forkopimda Kabupaten Semarang dalam memastikan kesejahteraan masyarakat menjelang momentum penting akhir tahun.

 

(Red/M. Hanafi)

 

error: Content is protected !!