Home / HUKUM KRIMINAL / NEWS TERKINI

Kamis, 10 Oktober 2024 - 05:13 WIB

LCKI Jawa Tengah Dukung Polres Salatiga Tindak Tegas Kejahatan Remaja dan Gencar Sosialisasi di Sekolah

 

Foto istimewa Dok PIN


SALATIGA|PortalindonesiaNews.Net
– Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) Provinsi Jawa Tengah menyatakan dukungannya terhadap Polres Salatiga dalam upaya tegas memberantas kejahatan remaja yang kini kian marak. Tren yang mengkhawatirkan terkait banyaknya remaja yang membawa senjata tajam, seperti celurit, menjadi sorotan utama. Fenomena ini berulang kali berhasil diungkap oleh Polres Salatiga yang secara aktif melakukan razia dan menangkap pelaku. Rapat koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan LCKI Salatiga, Bapak Windu, serta Iskandar dan Y. Joko Tirtono, SH., yang merupakan Ketua LCKI Jawa Tengah.

 

Pada 9 Oktober 2024, Polres Salatiga mengadakan rapat koordinasi lintas sektoral yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan. Rapat tersebut dipimpin oleh Kapolres Salatiga, AKBP Aryani Novitasari, M.Si. Dalam rapat ini, Aryani menegaskan perlunya tindakan tegas untuk menangani para pelaku kejahatan remaja yang membahayakan keselamatan masyarakat.

 

Y. Joko Tirtono, SH., yang kerap disapa Jack, menegaskan dalam pertemuan tersebut bahwa tindakan tegas sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas keamanan di tengah masyarakat. “Remaja yang membawa senjata tajam menghadirkan potensi bahaya yang sangat besar. Kami dari LCKI mendukung penuh langkah Polres Salatiga untuk mencegah terjadinya tindak kriminal yang lebih serius,” ujar Joko.

 

Selain dukungan terhadap tindakan tegas, Iskandar, perwakilan LCKI lainnya, menekankan pentingnya langkah preventif melalui sosialisasi di sekolah-sekolah. Menurutnya, banyak remaja yang terseret dalam pergaulan bebas dan perilaku menyimpang. “Sosialisasi mengenai bahaya pergaulan bebas dan hukuman pidana bagi pelanggar hukum harus segera dilakukan di sekolah-sekolah, untuk memberikan kesadaran sejak dini kepada generasi muda,” kata Iskandar.

 

Ia juga menyampaikan bahwa para remaja harus memahami konsekuensi hukum dari membawa senjata tajam, serta bahaya yang mengintai jika mereka terlibat dalam tindakan kriminal. “Pemahaman tentang risiko dan ancaman pidana sangat penting bagi para remaja. Hal ini akan menjadi langkah awal yang efektif dalam mencegah tindakan kriminal,” tambahnya.

Baca Juga  Kasus Dugaan Penyalahgunaan Wewenang dalam Proyek LPJU T.A 2023: Masyarakat Salatiga Pantau Ketat Kinerja Polri dan Kejaksaan
Foto bersama Kapolres Salatiga, AKBP Aryani Novitasari, M.Si. Bersama Iskandar LCKI JATENG & LCKI SALATIGA Bapak: windu

 

LCKI juga siap berkolaborasi dengan Polres Salatiga dalam melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah tingkat SMP dan SMA di wilayah Salatiga. “Kami siap memberikan edukasi langsung kepada siswa-siswa di sekolah, agar mereka memahami bahaya membawa senjata tajam, kejahatan narkoba, pornografi, hingga perilaku seksual menyimpang. Semua ini adalah bentuk kejahatan yang bisa merusak masa depan mereka,” tegas Joko.

 

Joko juga menyoroti tren balap liar dan tawuran di kalangan remaja, terutama yang sering terjadi di malam hari di jalanan sepi seperti Jalan Lingkar. “Fenomena balap liar dan geng motor yang kerap melakukan tawuran menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Mereka tidak hanya merugikan diri sendiri, tapi juga orang lain tanpa alasan yang jelas,” ungkap Joko.

Foto dokumentasi Barang bukti saat konfirmasi pers tertangkap pemuda bersajam di jls salatiga

 

LCKI melihat pentingnya peran orang tua, guru, dan sekolah dalam memberikan pengawasan yang lebih ketat. Menurut Joko, pendidikan moral dan hukum perlu terus digalakkan untuk mencegah para remaja dari tindakan yang dapat merusak masa depan mereka. “Orang tua dan guru adalah pilar utama dalam membina anak-anak kita. Kami, LCKI, juga siap membantu pemerintah dan kepolisian untuk menanggulangi kejahatan remaja ini,” imbuhnya.

 

Joko menutup pernyataannya dengan ajakan kepada semua pihak untuk bersatu dalam upaya mencegah kejahatan di kalangan generasi muda. “Sekali lagi, mari kita bekerja sama dalam mencegah kejahatan di kalangan generasi penerus bangsa. Kenali hukum, jauhi hukuman,” pungkas Joko.

 

Dengan kolaborasi yang intensif dan langkah preventif yang kuat, diharapkan angka kejahatan remaja di wilayah Salatiga dapat ditekan secara signifikan. Sosialisasi yang berkelanjutan juga diharapkan mampu membentuk kesadaran baru di kalangan remaja mengenai pentingnya menjauhi tindakan kriminal dan memahami hukum. (Red/M.Hanafi

Baca Juga  Pemerintah Masih Mencari Format Pelaksanaan Program Makan Bergizi dan Minum Susu Gratis Agar Efisien dan Efektif

 

PT. Portal Indonesia News Grup

Share :

Baca Juga

HUKUM KRIMINAL

Kesiapan Menghadapi Konflik Pilkada: Simulasi Penanggulangan Unjuk Rasa Digelar di Salatiga

info jawa timur

Oknum Anggota Polresta Sidoarjo Diduga Nikah Siri dengan Wanita Penghibur, Kisruh Rumah Tangga Terus Memanas

EKONOMI BISNIS

Kejaksaan Agung Tahan Tom Lembong Terkait Kasus Korupsi Impor Gula: Di Balik Teriakan Perubahan, Dugaan Skema Lepas dari Jeratan Hukum!

EKONOMI BISNIS

Judi Togel Marak dan Terbuka di Sragen, Masyarakat Pertanyakan Keberadaan Hukum: Polres Sragen Dinilai Diam

HUKUM KRIMINAL DAN TIPIKOR

Mafia Solar di Salatiga dan Kabupaten Semarang: Modus Operasi Terbongkar, Praktik Ilegal Rugikan Masyarakat

HUKUM KRIMINAL DAN TIPIKOR

Advokat Senior Tony Budidjaja Terjerat Kasus Hukum, Picu Kontroversi Peran Advokat dalam Sengketa Aset

HUKUM KRIMINAL

Tak Bermoral! Pemuda Ngawi Nekat Lakukan Pelecehan di Jalan Raya, Polisi Langsung Bertindak”

KESEMPATAN

Pemerintah Masih Mencari Format Pelaksanaan Program Makan Bergizi dan Minum Susu Gratis Agar Efisien dan Efektif