Foto istimewa rudal iran menggempur Israel |
Jakarta – Iran baru saja mengejutkan dunia dengan penggunaan rudal hipersonik buatan lokal mereka, Fattah 1, untuk menyerang wilayah Tel Aviv, Israel. Ini adalah pertama kalinya rudal tersebut digunakan dalam pertempuran, menunjukkan kemampuan teknologi militer Iran yang semakin maju.
Fattah 1 diluncurkan ke wilayah Israel pada Rabu (2/10/2024), menyasar beberapa titik penting, termasuk di dekat markas Mossad di Tel Aviv. Rudal tersebut dilaporkan memiliki kecepatan yang luar biasa, hingga 15 kali lipat kecepatan suara, dan mampu menembus sistem pertahanan canggih Israel.
Iran mengklaim serangan ini sebagai balasan atas kematian seorang pemimpin Hizbullah yang memiliki hubungan erat dengan negara tersebut. Ketegangan antara kedua negara terus memanas, dan serangan ini semakin memperburuk situasi di kawasan Timur Tengah.
Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial, terlihat salah satu rudal Iran menghantam kurang dari satu kilometer dari markas Mossad, memperlihatkan betapa dekatnya serangan ini dengan jantung intelijen Israel.
Selain serangan rudal, kekhawatiran lain muncul tentang dampak dari serangan ini terhadap stabilitas regional. Banyak negara di Timur Tengah mulai bersiap menghadapi eskalasi konflik yang lebih besar, dengan beberapa mengutuk tindakan Iran, sementara lainnya justru mendukung.
Perkembangan ini menandai babak baru dalam konflik Israel-Iran, yang tidak hanya bersifat regional tetapi juga berpotensi mengguncang geopolitik dunia. Dunia kini menantikan langkah balasan dari Israel dan kemungkinan mediasi internasional untuk mencegah konflik lebih lanjut.
(Red/Time)