Pendopo Kabupaten Semarang menjadi saksi penting dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba dan pengembangan peran pemuda dalam menghadapinya 29 Oktober 2023. Acara ini merupakan hasil kerja sama antara Badan Narkotika Nasional (BNN), Polres Semarang, dan Gerakan Rakyat Anti Madat (Geram), yang berfokus pada mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba dan mendorong partisipasi pemuda dalam upaya pencegahan.
Dalam seminar bertema "Peran Pemuda dalam Menghadapi Ancaman Darurat Narkoba," perwakilan dari BNN dan POLRES Semarang memberikan materi informatif yang mendalam tentang dampak negatif narkoba pada individu, keluarga, dan masyarakat. Mereka juga memberikan panduan praktis tentang cara mengidentifikasi potensi pengguna narkoba serta tindakan yang dapat diambil untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.
Gerakan Rakyat Anti Madat (Geram) menjadi pemateri khusus yang memberikan wawasan unik tentang perjuangan melawan penyalahgunaan narkoba. Geram berbagi pengalaman, strategi, dan pesan inspiratif kepada peserta, menegaskan komitmen mereka dalam menghilangkan narkoba dari masyarakat.
Namun, acara ini tak hanya menghadirkan materi seminar yang informatif. Lebih dari itu, kegiatan ini turut memberikan bantuan sosial bagi anak yatim piatu dan duafa sebanyak 41 orang. Yayasan Sosial Bangun Putra Bangsa memberikan santunan kepada mereka sebagai bukti nyata kepedulian sosial dan perhatian kepada warga yang membutuhkan.
Dalam kesempatan yang sama Lurah dari sidomulyo simbolis memberika satunan di Pendopo Kabupaten Semarang yang dipenuhi oleh berbagai kelompok peserta. Ada 64 pelajar yang hadir untuk mengikuti seminar, 24 anggota Karang Taruna yang turut mendukung acara ini, serta 6 tamu undangan yang memberikan dukungan moral. Acara ini menciptakan pesan kuat bahwa kerja sama dan partisipasi aktif seluruh komponen masyarakat, terutama pemuda, sangat penting dalam menjaga generasi masa depan dari ancaman narkoba.
Kehadiran Bupati Kabupaten Semarang, H. Ngesti Nugraha, S.H, M.H, menjadi pendorong semangat dalam melawan penyalahgunaan narkoba dan memberikan perlindungan kepada anak yatim piatu serta masyarakat yang kurang beruntung. Melalui acara ini, Kabupaten Semarang mengukuhkan komitmennya dalam memerangi penyalahgunaan narkoba dan memberikan perlindungan kepada yang membutuhkan. Acara ini menjadi peristiwa yang mengingatkan kita semua akan pentingnya peran pemuda dalam menjaga masa depan bangsa dari ancaman narkoba.
(Irawan)
