Semarang, PIN - Memasuki musim kemarau saat ini, banyak wilayah terdampak kekeringan serta kelangkaan air bersih. Tanpa terkecuali wilayah di Kab. Semarang, dimana dampak kemarau kali ini juga memunculkan fenomena kekeringan disertai kekurangan air bersih di sejumlah wilayah di Kab. Semarang.
Menghadapi hal ini, Polres Semarang Jumat 8 September 2023 melaksanakan kegiatan pemberian bantuan pompa air dan pembuatan sumur bor di wilayah paling luar Kab. Semarang. Mewakili Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., acara dipimpin oleh Wakapolres Semarang Kompol Sigit Ari Wibowo SH. MH., dengan diawali sambutan dari Kapolres Semarang.
"Mewakili bapak Kapolres yang saat ini baru ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan, kami menyampaikan amanat beliau yaitu ucapan terimakasih kepada jajaran Forkopimcam Kec. Bringin dan terkhusus masyarakat Dsn. Sengkrik Ds. Kalikurmo Kec. Bringin atas sambutan yang luar biasa kepada rombongan Polres Semarang. Kegiatan ini merupakan kegiatan serentak se Jawa Tengah Polri peduli lingkungan, dengan dipimpin bapak Kapolda Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi SH. SST. MK., melalui Zoom terpusat di Kab. Kendal." Ungkapnya.
Masih ungkap Kompol Sigit bahwa kegiatan ini dilaksanakan di Dsn. Sengkrik Ds. Kalikurmo, mengingat situasi Geografis disini dinilai memerlukan sarana air bersih. Oleh karena itu dengan adanya sumber mata air dan adanya kendala sarana prasarana Pompa air yang rusak, Polres Semarang hadir disini untuk memberikan bantuan pompa air agar air dari sumber mata air yang letaknya dibawah dapat didistribusikan kepada masyarakat.
Disisi lain tokoh masyarakat Dsn. Sengkrik M. Khosin (60 Th), dengan didampingi Kepala desa Kalikurmo Mahmudi 49 (Th) serta tokoh remaja Pardi (32 Th) menyampaikan terimakasih atas bantuan pompa air dan pembuatan sumur bor di Dsn. Semgkrik.
"Kami mewakili warga Dsn. Sengkrik Ds. Kalikurmo Kec. Bringin mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Polri melalui bapak Kapolres Semarang, situasi di Dusun kami memang sudah mengalami kekeringan dan ditambah rusaknya pompa air yang ada di Dusun kami yang rusak kurang lebih 2 bulan terakhir. Sehingga dengan adanya bantuan pompa dan pembuatan sumur bor ini, warga kami yang berjumlah sekitar 250 Jiwa dapat menikmati kembali sarana air bersih untuk kebutuhan sehari hari. Semoga semua dapat menikmati kembali air bersih, dan bantuan yang diberikan akan berfungsi dengan baik." Imbunya.
Sebagai tambahan bahwa sumber mata air Dsn. Sengkrik berada di jurang dusun sedalam 35 Meter, dan berada di pinggiran sungai Tuntang. Sehingga kebutuhan akan pompa air yang berfungsi menyalurkan air dari bawah ke bak tandon warga yang berada diatas sangat diperlukan.
