Namun, sesuai video yang beredar di grup whatsapp, terlihat bus dalam kondisi sedang parkir kemudian entah bagaimana bus melaju sendiri sampai terperosok masuk ke dalam sungai yang ada di lokasi. Bus kemudian menubruk pembatas dan masuk ke sungai.
Semua korban yang ada di dalam bus sudah dievakuasi dan sebagian dibawa ke RSUD dr Soeselo Slawi, sebagian lagi ada yang dibawa ke Puskesmas Bumijawa. Belum ada informasi pasti mengenai jumlah korban.
Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, Ahmad Uwes Qoroni, mengungkapkan bahwa peristiwa naas ini kemungkinan disebabkan oleh kesalahan teknis dari pengemudi. Uwes juga berharap tidak ada korban jiwa dan korban bisa segera pulih.
Tim relawan dari BPBD, Tagana, TNI-Polri, termasuk warga dan pengunjung wisata langsung memberikan bantuan dan penanganan setelah kejadian.
Peristiwa ini menjadi pembelajaran untuk selalu waspada dan pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik ketika bepergian. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali di kemudian hari.
(IRUM)
